BERITAINDEPENDEN.COM, BELAWAN – Nelayan yang merasa dizolimi sudah melayangkan surat ke Menteri BUMN melalui pos, namun hingga saat ini belum juga ada kejelesan dan nelayan sangat berharap agar Menteri mau menindak lanjuti pembangunan BICT.
Melihat masalah ini belum terselesaikan dan merasa keluhan nelayan seakan tidak di tanggapi, Aliansi Wartawan Medan Utara mendukung penuh rencaba nelayan melakukan jejak pendapat di ILC TV ONE.
Aliansi Wartawan Medan Utara (AWAN MERA) sangat mengapresiasi pembangunan pelabuhan Belawan karena akan meningkatkan perekonomian di Sumatera Utara dan Kota Medan khususnya.
Ketua AWAN MERA, M.Nursidin AR mengatakan, tak akan membiarkan adanya golongan yang terzolimi akibat pembangunan tersebut. Karena pembangunan tersebut bertujuan untuk meningkatkan perekenomian masyarakat dan bukan untuk menindas.
“AWAN MERA siap mendukung adanya wacana para nelayan untuk mengadakan hajak pendapat di ILC dan jajak pendapat tersebut juga harus diikuti pihak terkait”, Ujarnya.
Lanjutnya, karena sampai saat ini keluhan nelayan belum juga ditanggapi dan nelayan juga manusia yang harus diperhatikan agar mereka tak tersakiti ataupun tak terganggu aktivitas mencari nafkah dilaut dengan segala resiko yang dihadapi saat melaut.
“Bila wacana nelayan jadi untuk dilakukan jajak pendapat di ILC TV ONE, juga harus diikuti peserta dari Menteri BUMN, Dirut Pelindo 1, Distanla, Otoritas Pelabuhan Dan Pihak Syahbandar serta anak perusahan Pelindo 1 yakni PTP dan pengamat politik. Agar jelas dan transparan siapa yang paling bertanggung jawab dengan keluhan nelayan ini”, jelasnya.
Penulis: Hans. M
Editor: Dg Paroca