BONE – Bupati Bone Andi Asman Sulaiman bersama Kapolres Bone AKBP Erwin Syah, S.I.K.M.H dan Forkompinda melakukan penanaman Padi Perdana dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan Presiden yang dilaksanakan di desa Unra, Kecamatan Awangpone, Kab.Bone. Minggu pagi (02/03/2025).
Bupati Bone Andi Asman Sulaiman bersama Kapolres Bone, Dandim 1407 Letkol Inf Moch Rizqi Hidayat dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah melakukan Penanaman Padi Perdana di Lahan seluas 130 Hektar Are.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Bone AKBP Erwin Syah,S.I.K.M.H menyampaikan bahwa, kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah daerah merupakan langkah taktis dan strategis dalam mendukung program Presiden Republik Indonesia dan ketahanan Pangan Nasional.
“Kami siap mendukung setiap pelaksanaan kegiatan ketahanan pangan yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam rangka mendukung program Presiden Prabowo Subianto dan sebagai upaya mewujudkan Swasembada Padi”, Ujar Kapolres Bone.
Lebih lanjut, AKBP Erwin Syah juga menyampaikan harapannya agar Kabupaten Bone menjadi daerah penyanggah Ketahanan Pangan Nasional dengan mengembangkan potensial lahan yang ada di Kabupaten Bone.
“Dengan Sinergitas, Kolaborasi dan kerjasama semua pihak terkait, kami yakin program ketahanan Pangan Nasional ini dapat dilaksanakan secara optimal dengan harapan dapat Meningkatkan Produksi Padi dan Pendapatan Petani di kabupaten Bone”, Jelasnya.
Sementara pada kesempatan tersebut, Bupati Bone Andi Asman Sulaiman menyampaikan bahwa, Penanaman padi akan terus di gencarkan dengan melibatkan masyarakat setempat sehingga kita dapat memberikan kesejahteraan kepada petani.
“Kita juga akan berkomitmen memberikan bantuan kepada seluruh petani yang membutuhkan bibit, Sumur Bor, serta Alsintan. Sehingga tidak ada lagi alasan bagi para petani kita tidak bekerja atau mengolah lahan pertaniannya,” Pungkasnya.
Usai melakukan sambutan, Bupati Bone bersama dengan Kapolres Bone, Dandim 1407 Bone, Dandempom Bone, Danyon C Brimob, Ketua Komisi C DPRD dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan memberikan bantuan pengembangan Desa Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dan Non Fisik tahun 2025 Senilai Rp. 100.000.000.
